Minggu, 17 Mei 2009

Beautifull Couple

Saat kereta baru mencapai stasiun Bogor, saat itu sekitar jam 10an, namun keadaan kereta lebih sepi dari biasnya, penumpang yang terlihat memenuhi lorong kereta hanya beberapa orang.
Diantara para penumpang itu ada dua orang yang menarik perhatian saya, mereka terlihat seperti pasangan dewasa biasanya, namun ada sesuatu yang spesial dari mereka, mereka terlihat sangat akrab, entah apa hubungan mereka sebenarnya, mungkin suami-isri, adik-kakak, atau hanya teman saja, namun mereka terlihat sangat senang kareka semum selalu melintas di raut wajah mereka, sangat bahagia mungkin walaupun memiliki satu kekurangan yang sama, kekurangan yang mungkin menjadi penghalang hadirnya kebahagiaan tersebut, senyum ramah tersebut bagi orang lain.
Ketika kereta mulain bergerak jalan, pasangan bahagia tersebut bangun dari duduknya, dan ternyata mereka mulai menyanyikan sebuah lagu.... lagu yang terdengar sangat haru namun enak didengar, walaupun bukan dari penyanyi terkenal. Sambil bernyanyi, mereka mulai berjalan bergandengan tangan perlahan-lahan karena kereta dalam keadaan jalan, dan kerena kekurangan mereka yang membuat mereka tidak dapat terburu-buru.
Wanita dari pasangan tersebut terlihat menyodorkan sebuah bungkus pada para penumpang kereta, dengan harapan ada yang akan memberi mereka sedikit berkah dari nyanyian yang mereka nyanyikan, bukan berarti mereka meminta imbalan, karena mereka hanya menyodorkan bungkusan itu saja, menunggu kalau saja ada orang yang menyukai lagu mereka dan memberi sedikit rezekinya, dan ada beberapa orang yang memang memberi mereka sedikit uang dan memasukannya kedalam bungkusan yang wanita itu sodorkan, pasangan tersebut terlihat sangat berterima kasih pada orang-orang tersebut, walaupun mereka tidak dapat tahu pasti siapa yang memberikan mereka sedikit uangnya dan siapa yang hanya dapat mendengarkan saja, atau siapa yang mencibir mereka... karena pesangan tersebut memiliki kekurangan pada matanya, mereka buta.... mereka pasangan tuna netra.... mereka pasangan tuna netra yang bahagia.
Mereka “pasangan tuna netra yang indah”.... walaupun bagi mereka keindahan itu hanyalah fana, kerena mereka tidak dapat melihat, dan mungkin itu membuat mereka tidak dapat mengetahui tentang makna keindahan sebenarnya, namun bukankah arti dari keindahan itu relatif, semua orang dapat merasakan keindahan... mereka pun dapat, buktinya mereka selalu terlihat bahagia, terlihat senang karena senyum bahagia, senyum ikhlas yang selalu menghiasi wajah mereka. Senyum yang membuat orang bermobil BMW, orang yang berumah 1 miliar, orang yang bersantai dalam gedung berAc di pemerintahan seharusnya malu......

Tidak ada komentar:

Posting Komentar